Google.com |
Tak semudah itu untuk membuang orang yang sangat berjasa untuk Negara, jadi Jenderal Tri Sutrisno membangkang perintah dari Presiden Soeharto dan tetap berjuang untuk mempertahankan Teddy Rusdy.
Hingga akhirnya pada tanggal 17 Februari 1992, Teddy Rusdy memutuskan
untuk mengajukan pensiun dini dan rela melepaskan Jabatan Organik/ Fungsional
Hankam/ ABRI/ Golongan Karya ABRI. Walaupun sudah pensiun, hubungan baik
keluarga Teddy Rusdy dan keluarga Jenderal Tri Sutrisno tetap berjalan dengan
baik hingga detik ini.
Teddy Rusdy membuka kisah yang baru saat ulang tahun yang ke-75, Teddy Rusdy mengikrarkan niatnya untuk mewakafkan sebidang tanah miliknya dengan luas
sekitar 3 hektar di Cijeruk, Bogor, Jawa Barat untuk dijadikan sebuah
pesantren.
Teddy Rusdy mendukung sang istri Ibu Sri yang berniat untuk mendirikan
pesantren dengan basic tetap menjaga sekaligus memelihara kearifan local dalah
bagian dari ikhtiar Teddy Rusdy. Hal tersebut dilakukan untuk ikut sera dalam
membentengi generasi muda muslim Indonesia.
Namun hal yang sudah diniatkan tersebut belum terwujud sampai dengan
beliau berpulang kerahmatullah pada hari kamus malam jumat, 31 Mei 2018 yang
juga bertepatan dengan malam ke-17 bulan Ramadhan.
Sumber : Islami.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar