Sumber: google.com |
Banyak cara yang dapat dilakukan, salah satunya adalah yang
dilaksanakan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) bersama berbagai
komunitas menyelenggarakan gerakan sosial bernama BNI KEJAR atau *Kenali
Sejarah, Raihlah Mimpimu* untuk membangun semangat generasi muda untuk
mencintai lingkungannya, peduli pada kawan seusianya, sekaligus sadar pada
perkembangan layanan keuangan perlu terus ditingkatkan.
Aksi BNI KEJAR kali ini digelar dalam rangka memperingati
Hari Kesehatan Nasional dan Hari Pahlawan Nasional selama sepekan, di
Terowongan Dukuh Atas, Jakarta, mulai 24 November hingga 1 Desember 2019.
Terowongan Dukuh Atas merupakan kawasan transportasi terpadu yang terhubung
dengan tiga fasilitas transportasi massal terkini yaitu Stasiun Mass Rapid
Transportation (MRT) Dukuh Atas BNI, Stasiun Kereta Bandara BNI City, dan
Stasiun Commuter Line Sudirman.
BNI juga ingin mengajak anak usia dini untuk turut menjaga
lingkungan dan cara pengolahan limbah secara kreatif. Melalui aksi BNI KEJAR
ini, BNI berupaya mengingatkan betapa pentingnya kesehatan bagi masyarakat,
terutama anak – anak sebagai generasi penerus bangsa. Untuk memenuhi visi
tersebut, BNI mengajak anak – anak survivor kanker, anak-anak difabel, serta
siswa – siswi sekolah dasar untuk membuat instalasi seni dari bahan limbah.
Pembukaan acara BNI KEJAR ini pada Minggu, 24 November 2019
diawali dengan Peluncuran Urban Underground Art. Pembukaan diadakan di Car Free
Day Sudirman area Taman Dukuh Atas, dengan menampilkan instalasi seni yang
terbuat dari bahan – bahan limbah yangmembentuk gambar tokoh komik pahlawan
nasional Indonesia.
“Pada BNI KEJAR kali ini juga memamerkan instalasi karya seni
bertemakan pahlawan nasional seperti Soekarno dan Sudirman menggunakan material
bambu serta mengembangkan Bank Sampah sebagai bentuk cinta lingkungan sekaligus
literasi keuangan,” tambah Meiliana.
Dalam pengembangan Bank Sampah ini, BNI mengusung tema
“Program Ayo Menabung dengan Sampah” dan diterapkan di 5 Wilayah dan 1
Kabupaten yaitu Kota Administratif Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Pusat,
Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Kabupaten Kepulauan Seribu.
Program yang telah meraih penghargaan bergengsi Padmamitra+
Award 2019 ini memberikan banyak manfaat, yaitu dapat mengubah paradigma
masyarakat bahwa sampah memiliki value ekonomis, melatih kebiasaan menabung
melalui sistem perbankan, menyadarkan masyarakat pentingnya hidup bersih, serta
mengajarkan pengelolaan serta pemilahan sampah.
Hingga saat ini, BNI telah mengaktifkan Agen46 di sekitar 200
bank sampah di seluruh DKI Jakarta. Hal yang sama juga dilakukan dibeberapa
kota lainnya, antara lain sekitar 26 Agen46 yang dibuka di bank-bank sampah
yang ada di Yogyakarta. Ini merupakan upaya berkelanjutan yang dilakukan BNI untuk mengampanyekan gaya hidup sehat dengan mencintai lingkungan sekaligus
mendekatkan pelayanan perbankan dengan masyarakat. Untuk mendekatkan pelayanan
perbankan dengan anak-anak secara dini, BNI juga giat membuka Agen46 di
sekolah.
Selain pameran instalasi seni tersebut, BNI juga secara
simbolis memberikan bantuan mobil ambulance edisi khusus sebagai bagian dari
program BNI Berbagi. Mobil ambulance didesain oleh seniman Nus Salomo terinspirasi
dari anak-anak penyandang disabilitas, penderita kanker, dan alam. Hingga akhir
2019, BNI telah membagikan 31 Ambulance di seluruh Indonesia.
Nus Salomo juga bekerja sama dengan tiga seniman muda dan
seorang anak survivor kanker untuk menciptakan seni instalasi Urban Underground
Art.
Sumber: Globalnews.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar